Tertib Administrasi dan Digitalisasi Absensi, SPI dan PUTIPD Audit Sistem Kehadiran di LP2M UIN Raden Fatah Palembang.

Palembang, 30 April 2025 — Dalam rangka memperkuat tata kelola dan memastikan Absensi presensi tergitalisasi, Kepala Satuan Pengawasan Internal (SPI) UIN Raden Fatah Palembang, Fatah Hidayat, S.Ag., M.Pd.I, bersama Kepala Pusat Teknologi Informasi dan Pangkalan Data (PUTIPD), Moh. Ismail Sholeh, M.Pd, melaksanakan Audit Tujuan Tertentu (ATT) di Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M), Rabu (30/04).

Audit ini difokuskan pada peninjauan efektivitas sistem absensi elektronik, keteraturan pelaporan kehadiran, serta integrasi data kehadiran dengan sistem informasi kepegawaian UIN Raden Fatah Palembang.

Fatah Hidayat, S.Ag., M.Pd.I., selaku Kepala SPI, menegaskan pentingnya audit ini sebagai bagian dari penegakan tata kelola lembaga yang baik. “Absensi bukan hanya soal presensi fisik, tetapi juga menyangkut tanggung jawab moral dan kedisiplinan kerja sebagai bagian dari integritas pegawai. ATT ini bertujuan untuk memastikan bahwa sistem yang digunakan berjalan efektif dan akurat,” ungkapnya.

Senada dengan itu, Kepala PUTIPD, Moh. Ismail Sholeh, M.Pd., menyampaikan bahwa audit ini juga dimaksudkan untuk memastikan sistem absensi digital berjalan optimal dan bebas dari manipulasi. “Kami mengevaluasi keamanan sistem serta konsistensi integrasi data ke sistem pusat. Teknologi harus menjadi solusi yang memudahkan, bukan menjadi celah,” jelasnya.

Hasil audit akan menjadi dasar perbaikan sistem dan tata kelola kehadiran pegawai di LP2M, serta akan direkomendasikan untuk diterapkan secara menyeluruh di unit kerja lain di lingkungan UIN Raden Fatah Palembang.

ASN UIN Raden Fatah Palembang Laksanakan Pembacaan Panca Prasetya

Sebagai tindak lanjut Surat Edaran Sekjen Kemenag, ASN di Kantor UIN Raden Fatah Palembang secara rutin melaksanakan pembacaan Panca Prasetya setiap hari Rabu pukul 10.00 WIB. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat nasionalisme dan komitmen ASN dalam menjalankan tugas sebagai abdi negara

Sinergi Pengawasan: SPI, Bagian Umum, dan PPK Tinjau Progres Pembangunan Gedung Sport Center.

Palembang, 30 April 2025 — Komitmen terhadap transparansi dan akuntabilitas dalam pelaksanaan proyek fisik kembali diperlihatkan melalui pemantauan langsung pembangunan Gedung Sport Center oleh Kepala Satuan Pengawasan Internal (SPI), Bagian Umum, dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK). Kegiatan ini bertujuan memastikan progres proyek berjalan sesuai rencana, tepat mutu, waktu, dan anggaran.

Tinjauan lapangan yang dilakukan hari ini menyasar berbagai aspek pembangunan, mulai dari pekerjaan persiapan, pekerjaan arsitektur, pekerjaan MEP, serta ketepatan jadwal pemeliharaan pekerjaan. Kegiatan ini merupakan bagian dari langkah preventif pengawasan internal terhadap proyek strategis yang berdampak langsung pada pelayanan dan fasilitas sivitas akademika maupun masyarakat umum.

“Kami hadir bersama untuk memastikan pembangunan gedung Sport Center tidak hanya selesai secara fisik, tetapi juga akuntabel secara administratif,” ujar Kepala SPI, Fatah Hidayat, S.Ag., M.Pd.I. Ia menegaskan pentingnya sinergi antara pengawasan, pelaksana teknis, dan pengelola anggaran agar potensi risiko penyimpangan dapat dicegah sedini mungkin.

Sementara itu, Kepala Bagian Umum, Puji Edi Purnomo, S.Sos.I., M.Hum, menyampaikan bahwa dukungan terhadap pengawasan konstruktif sangat penting demi menjamin hasil akhir yang optimal dan sesuai spesifikasi.

Puji Edi Purnomo, S.Sos.I., M.Hum juga sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan koordinasi intensif dengan rekanan pelaksana serta melakukan dokumentasi rutin progres fisik sesuai yang disyaratkan dalam kontrak kerja.

Dari hasil pemantauan, progres pembangunan saat ini telah mencapai 100% dan masih dalam pemantauan pemeliharaan dalam koridor waktu yang direncanakan. Tim pengawas mendorong percepatan pada aspek finishing struktural dan memastikan aspek keselamatan kerja tetap terjaga.

Pemantauan ini menunjukkan bagaimana sinergi lintas unit mampu membangun tata kelola proyek yang lebih terbuka, partisipatif, dan bertanggung jawab.

Melalaui Tranfaransi SPI Memperingati Hari Keterbukaan informasi Nasional, Diawasi Bukan Berarti Tak Dipercaya.

Palembang, 30 April 2025 — Dalam rangka memperingati Hari Keterbukaan Informasi Nasional (HAKIN) 2025, Satuan Pengawasan Internal (SPI) dari berbagai instansi pemerintah dan lembaga pendidikan tinggi bertajuk “Keterbukaan sebagai Pondasi Integritas” untuk menegaskan peran strategis SPI dalam mewujudkan transparansi dan akuntabilitas publik.

“Satuan Pengawasan Internal bukan sekadar fungsi pengendalian, tetapi mitra strategis dalam membangun tata kelola yang transparan dan akuntabel,” ujar Kepala SPI UIN Raden Fatah Palembang, Fatah Hidayat, S.Ag., M.Pd.I, bahwa keterbukaan informasi harus menjadi budaya organisasi, bukan sekadar kewajiban administratif. SPI, memiliki peran vital dalam memastikan seluruh unit kerja memahami hak dan kewajiban mereka terkait akses informasi publik.

SPI juga menyampaikan laporan evaluasi keterbukaan informasi internal, yang mencakup kesiapan unit dalam memberikan informasi kepada publik, serta identifikasi potensi risiko atas informasi yang dikecualikan.

Menegaskan Komitmen Transparansi: Laporan Tindak Lanjut Audit Tujuan Tertentu dan Pengarahan SPI.

Palembang-29 April 2025, rapat melalui via zoom metting Laporan hasil tindak lanjut audit tujuan tertentu yang dilaksanakan oleh kepala Satuan Pengawasan Intern (SPI), Fatah Hidayat, S.Ag., M.Pd.I baru-baru ini memberikan gambaran jelas mengenai progres perbaikan dan langkah-langkah yang diambil untuk memastikan tata kelola yang lebih baik di lingkungan Uin Raden Fatah Palembang. Dalam pengarahan yang diberikan, SPI menekankan pentingnya kepatuhan terhadap rekomendasi audit serta perlunya komitmen dari seluruh pihak terkait untuk memastikan implementasi yang efektif dari hasil audit.

Audit ini difokuskan pada area-area yang dianggap berisiko tinggi, dengan tujuan untuk meningkatkan efisiensi dan akuntabilitas. Pengarahan yang disampaikan oleh SPI juga menggarisbawahi pentingnya pemantauan berkelanjutan terhadap pelaksanaan tindak lanjut, serta perlunya perbaikan yang berkelanjutan.

Sebagai bagian dari tindak lanjut ini, SPI juga mengusulkan beberapa langkah strategis untuk meningkatkan sistem pengawasan dan memastikan bahwa hasil audit dapat memberi dampak positif terhadap kinerja organisasi.

Pancasila Bukan Sekadar Lambang: Semangat Persatuan yang Harus Dihidupkan Kembali!

Palembang, 29 April 2025 – Di tengah derasnya arus globalisasi dan kemajuan teknologi, nilai-nilai Pancasila kembali menjadi sorotan. Pemerintah, tokoh masyarakat, dan kalangan akademisi menyerukan pentingnya revitalisasi semangat Pancasila sebagai fondasi bangsa Indonesia.

Pancasila sebagai ideologi terbuka dinilai mampu merangkul keberagaman Indonesia. Momentum ini diharapkan menjadi awal gerakan bersama untuk memperkuat persatuan dan menjaga keutuhan NKRI.

Harmoni dalam Langkah: SPI Dorong Etika dan Kolaborasi Lewat Semangat Hari Tari Sedunia 2025.

Palembang, 29 April 2025 – Dalam rangka memperingati Hari Tari Sedunia yang jatuh pada tanggal 29 April 2025, Satuan Pengawasan Internal (SPI) turut menyuarakan nilai-nilai penting di balik gerak tari: harmoni, disiplin, dan kolaborasi. Nilai-nilai tersebut sejalan dengan prinsip integritas, transparansi, dan kerja sama yang menjadi fondasi dalam pengawasan dan tata kelola organisasi.

Kepala SPI, Fatah Hidayat, S.Ag., M.Pd.I, menekankan bahwa seperti halnya dalam seni tari yang membutuhkan koordinasi dan keselarasan antarpelaku, pelaksanaan pengawasan internal juga memerlukan sinergi antarelemen organisasi.

“Tari adalah simbol disiplin dan komunikasi yang tidak selalu disampaikan lewat kata, namun terasa dalam setiap geraknya. Begitu pula dalam sistem pengawasan, kami bekerja dalam diam, tapi berdampak besar untuk menciptakan organisasi yang bersih, harmonis, dan akuntabel,” ujar Fatah Hidayat, S.Ag., M.Pd.I.

Peringatan ini menjadi momentum refleksi bahwa kerja pengawasan internal bukan hanya soal kepatuhan, tetapi juga seni menjaga ritme dan stabilitas organisasi agar tetap sejalan dengan misi dan visi lembaga. SPI juga menyerukan pentingnya “tari kolaboratif” antarunit kerja agar risiko organisasi dapat diantisipasi dan diatasi secara terpadu.

Rapat Rutin SPI UIN Raden Fatah Palembang: Sinergi Pengawasan dan Akuntabilitas Demi Kemajuan Institusi.

Dalam upaya memperkuat sistem pengawasan dan keamanan perusahaan, tim Satuan Pengawas Internal (SPI) mengadakan rapat rutin yang digelar pada hari Senin, 28 April 2025, di ruang rapat utama kantor pusat. Rapat ini dihadiri oleh seluruh anggota SPI serta beberapa perwakilan dari departemen terkait, dengan tujuan untuk mengevaluasi kinerja pengawasan yang telah berjalan dan merumuskan langkah-langkah strategis untuk periode mendatang.

Dalam sambutannya, Kepala SPI, Fatah Hidayat, S.Ag., M.Pd.I, menyampaikan pentingnya pengawasan yang berjalan dengan baik sebagai fondasi kuat bagi peningkatan kualitas akademik dan operasional kampus. “Rapat ini menjadi momentum untuk bersama-sama menilai sejauh mana SPI dapat menjaga integritas dan transparansi dalam berbagai kegiatan internal, sekaligus merumuskan langkah-langkah preventif untuk menghindari potensi penyimpangan,” ujar Fatah Hidayat, S.Ag., M.Pd.I.

Dengan dilakukannya rapat rutin ini, SPI berharap dapat terus menjaga kualitas pengelolaan dan pelayanan di lingkungan kampus, serta memberikan kontribusi positif bagi terciptanya suasana akademik yang kondusif dan bebas dari potensi penyimpangan.

Rapat ini ditutup dengan penekanan akan pentingnya kerjasama antara SPI dan seluruh elemen universitas untuk mendukung tercapainya visi dan misi institusi yang lebih baik.

Indonesia Raya: Semangat Kebangsaan yang Tak Pernah Padam

Dalam semangat kebangsaan yang terus membara, Indonesia kembali memperingati perjalanan panjang kemerdekaannya yang penuh dengan perjuangan dan pengorbanan. Setiap detik yang berlalu menambah makna bagi bangsa ini, mengingatkan kita pada tonggak sejarah yang telah mengukir kemerdekaan dengan darah dan air mata. Dengan lagu “Indonesia Raya” yang selalu berkumandang di setiap upacara nasional, semangat nasionalisme kembali menyatukan hati rakyat Indonesia.

Setiap tahun, perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia mengingatkan kita akan nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945, yang menjadi dasar negara yang menjunjung tinggi keadilan, persatuan, dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat. Di tengah tantangan zaman, Indonesia tetap teguh dalam menjaga keutuhan dan keberagaman yang menjadi ciri khas bangsa.

Mewujudkan Akuntabilitas di UIN Raden Fatah Palembang perlu penerapan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP)

Palembang – 25 April 2025 rapat SPIP melalui Zoom Metting, Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang terus berkomitmen untuk meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik dan transparan melalui penerapan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP). SPIP menjadi salah satu upaya penting untuk memastikan bahwa seluruh kegiatan di lingkungan universitas berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku, serta menciptakan sistem akuntabilitas yang lebih kuat.

Wakil Rektor II, Prof. Dr. Abdul Hadi, M.Ag, mengungkapkan bahwa penerapan SPIP di lingkungan kampus bertujuan untuk menciptakan sistem pengendalian yang efektif dalam setiap proses administrasi dan keuangan. “SPIP bukan hanya sekadar formalitas, tetapi merupakan bagian dari upaya untuk menjaga integritas dan meningkatkan kualitas pelayanan publik yang kami berikan kepada mahasiswa dan masyarakat,” ujar Prof. Dr. Abdul Hadi.

Meskipun penerapan SPIP sudah diatur secara jelas, tantangan dalam implementasinya masih ada. Salah satu tantangan utama adalah kurangnya pemahaman dan kesadaran dari aparat pemerintah mengenai pentingnya sistem pengendalian internal yang baik. Oleh karena itu, mengenai SPIP menjadi sangat penting agar setiap pegawai pemerintahan dapat memahami dan melaksanakan prinsip-prinsip pengendalian yang sudah ditetapkan.

Dengan adanya SPIP, diharapkan dapat terwujud pemerintahan yang tidak hanya mengutamakan pencapaian tujuan tetapi juga menjunjung tinggi nilai-nilai transparansi, akuntabilitas, dan integritas dalam setiap proses yang dijalankan.